Siapa di sini yang sudah mulai food preparation? Saya sendiri sebenarnya selalu maju mundur untuk nyiapkan foodprep. Kadang rajiiiin banget sampai penuh yang namanya kulkas dan kadang ya sepi kosong saya lupa belanja buat food preparation. Ya memang plus minus sih ya, namanya juga emak-emak. Iman saja naik turun, food preparation juga. Hehehehe.
Tapi saya akuin kalau pakai food preparation itu lebih enak, lebih irit dan lebih tertata. Walau sebenarnya saya dan suami jarang sekali masak, tapi dengan food preparation kami bisa menyiapkan banyak makanan buat keluarga dengan cepat.
Ya gimana tidak cepat wong tinggal olah semua bahan tersedia. Sebenarnya ini juga lebih sehat, mengingat makanan yang kita masak tahu apa saja, bahan yang digunakan apa saja, dan tentu takarannya apa saja. Kalau beli di luar kan kita tidak tahu apa saja yang dimasukkan saat memasak.
Nah, kalau pakai metode food prep ya bisa-bisa waktu kita lebih cepat saat menyiapkan makan. Ini pas banget sebenarnya buat saya yang tinggal serumah dengan 8 orang manusia hehehe. Mempersiapkan makan 3 kali sehari di luar cemilan itu luar biasa loh! Ya cuciannya, budgetnya, banyaknya, menunya dll.
Namanya tekad ya harus bulat, kalau segitiga ya namanya bermuda *eaaaa. Baiklah sepertinya saya harus mulai kembali food preparation rutin! Namun sebelum itu, bolehlah ya kasih cara mulai food preparation biar lebih siap dunia akhirat saat.
Berikut cara melakukan food preparation untuk pemula
1. Buat rencana bahan dan menu yang dipakai
Biasanya saya dan suami membuat menu makanan 3 kali sehari setiap 7 hari atau seminggu. Ini saya lakukan biar gampang mau belanja apanya. Jangan sampai saya malah lapar mata beli yang tidak-tidak, duit abis foodprep ga jalan. Kan zonk!
2. Ikan hewan air dicuci dan dibersihkan, tapi daging sapi jangan, dan daging ayam rebus saja dulu
Kalau ikan harus dibersihkan dulu ya, biasanya saya minta tukang ikannya buat bersihkan. Mau kok seriusan apalagi kalau sudah kenal pasti mau! Sebelum dimasukkan ke wadah dicuci sebentar saja lalu masukkan ke freezer.
Nah, beda sama daging jangan pernah cuci daging untuk disimpan. Habis dari pasar langsung masukkan saja ke wadah lalu ke freezer. Nanti kalau mau diolah baru diicuci.
Sedangkan daging ayam lebih baik direbus atau diungkep setelah dibersihkan dan dipotong. Baru setelah kering masukkan kulkas. Enaknya daging ayam, saya bisa membumbuinya dulu lalu disimpan dalam kulkas. Untuk waktu lama di freezer dan kalau cuma sehari ya mending di kulkas chiller saja.
3. Untuk sayuran simpan dengan baik
Untuk sayuran yang mudah layu tidak perlu dibersihkan, tapi langsung masukkan ke wadah saja. Kalau yang keras seperti kentang, wortel atau brokoli bisa dipotong dulu atau direbus dulua baru disimpan dalam wadah saat sudah kering.
Ingat, boleh masukin ketika sayur sudah kering rebusannya. Kalau ada air yang ada nanti malah cecpat busuk.
4. Siapkan bumbu dapur dengan baik di toples kaca
Bumbu dapur yang sudah diolah ini akan lebih gampang untuk saat akan meracik makanan. Kan tinggal cemplung-cemplung saja bahan sama bumbu lalu sreng sreng sreng selesai. Simpan bumbu dapur dalam wadah tertutup kedap udara biar awet seperti toples kaca.
Saya sebenarnya tidak banyak menggunakan bumbu dapur, karena cukup gula garam saja buat masak. Cuma terkadang memang kudu ada bumbu lainnya sih ya biar sedap.
5. Siapkan wadah lucu nan cantik mulai kotak plastik hingga toples kaca
Makanya saya kenapa bisa punya banyak koleksi wadah makanan banyak ya karena food preparation. Kan buat nyimpan ikan, daging dll itu butuh tempat. Jangan sampai sudah beli bahan makanan malah tidak ada tempat menyimpannya hehehehe.
Walau lebih banyak wadah plastik daripada toples kaca, cuma kalau dari segi cantik memang enak toples kaca sih ya! Kan gampang dilihat dalamnya ada isi apa. Kalau wadah plastik, walau sudah saya beri label nama tetap saja harus cek buka dulu baru tahu isinya apa hehehe.
Mudah kan sebenarnya food preparation ini? Walau tidak rajin-rajin banget, tapi saya sendiri sudah merasakan enanya food preparation. Semoga bermanfaat ya tips ini! Selamat food preparation!
Posting Komentar
Posting Komentar